apa aku yang bodoh?
atau memang ini inginnya hati?
apa maksud rasa ini?
mengapa begitu dalam dia masuk dalam hidupku?
tertarik ku akan pribadi
menarikku pada jurang penuh jerat neraka
hampir terlepas nyawa
Tuhan, aku begitu naif!
mungkin aku bodoh pada langkah awalku
tapi nyatanya ini memang inginku
tidak! bukan ini!
aku terlalu menginginkan dia hingga hampir terlepas akal sehat!
aku terlalu dalam meletakkan nya dalam pikiran
kenyataan ini terasa begitu pahit
disaat kita begitu indah, dia hadir
bukan, aku yang menghadirkannya!
aku yang menghadirkannya dengan begitu dalam!
dan kini, nyawa ini terombang-ambing
Maafkan hamba ya Allah
hamba bodoh telah mempermainkan
nyawa ku sendiri
tolong hamba ya Allah....
Apa ini hasrat?
Apa ini keinginan?
Aku kini begitu menginginkannya,begitu mengharapkannya
Tapi akal sehat ini belum teracuni
Ada kamu yang selamatkannya
Setidaknya, untuk saat ini dia masih jernih
Mungkin hanya aku yang bisa mengeluarkan dia
Tapi aku butuh kamu untuk peganganku
Aku mohon jangan pergi..
Allah, tolong hamba...
Aku akan berjuang
Aku tau inilah mauku slama ini, inilah mimpiku slama ini..
tapi ini adalah mimpi yang terbuang, yang sudah lama ku pendam
Salah aku menaruh pohon di vas bunga ini
kini dia rapuh!
tentu saja rapuh! dia sudah hampir pecah seluruhnya!
terlalu jauh aku melangkah
aku harus melawan!
yah, aku harus melawan..
ini bukan salah siapa-siapa
ini memang sudah garisnya
aku percaya, ini akan indah di akhirnya..
tapi untuk saat ini, biarlah nyawa ini mati sejenak
Surabaya, 11 Januari 2013
mystical java
-Lutfia Nur-
atau memang ini inginnya hati?
apa maksud rasa ini?
mengapa begitu dalam dia masuk dalam hidupku?
tertarik ku akan pribadi
menarikku pada jurang penuh jerat neraka
hampir terlepas nyawa
Tuhan, aku begitu naif!
mungkin aku bodoh pada langkah awalku
tapi nyatanya ini memang inginku
tidak! bukan ini!
aku terlalu menginginkan dia hingga hampir terlepas akal sehat!
aku terlalu dalam meletakkan nya dalam pikiran
kenyataan ini terasa begitu pahit
disaat kita begitu indah, dia hadir
bukan, aku yang menghadirkannya!
aku yang menghadirkannya dengan begitu dalam!
dan kini, nyawa ini terombang-ambing
Maafkan hamba ya Allah
hamba bodoh telah mempermainkan
nyawa ku sendiri
tolong hamba ya Allah....
Apa ini hasrat?
Apa ini keinginan?
Aku kini begitu menginginkannya,begitu mengharapkannya
Tapi akal sehat ini belum teracuni
Ada kamu yang selamatkannya
Setidaknya, untuk saat ini dia masih jernih
Mungkin hanya aku yang bisa mengeluarkan dia
Tapi aku butuh kamu untuk peganganku
Aku mohon jangan pergi..
Allah, tolong hamba...
Aku akan berjuang
Aku tau inilah mauku slama ini, inilah mimpiku slama ini..
tapi ini adalah mimpi yang terbuang, yang sudah lama ku pendam
Salah aku menaruh pohon di vas bunga ini
kini dia rapuh!
tentu saja rapuh! dia sudah hampir pecah seluruhnya!
terlalu jauh aku melangkah
aku harus melawan!
yah, aku harus melawan..
ini bukan salah siapa-siapa
ini memang sudah garisnya
aku percaya, ini akan indah di akhirnya..
tapi untuk saat ini, biarlah nyawa ini mati sejenak
Surabaya, 11 Januari 2013
-Lutfia Nur-
Tidak ada komentar:
Posting Komentar